Google Akan Kasih Tau Pelanggan Jika Data Pribadi Tersebar di Dark Web

Google Akan Kasih Tau Pelanggan Jika Data Pribadi Tersebar di Dark Web


Data pribadi adalah aset berharga yang harus dilindungi dengan baik. Namun, seringkali data pribadi kita bocor atau dicuri oleh hacker dan penjahat siber yang menjualnya di dark web. Dark web adalah bagian dari internet yang tidak terindeks oleh mesin pencari dan hanya bisa diakses dengan perangkat khusus. Di sana, banyak terjadi transaksi ilegal, termasuk perdagangan data pribadi.

Data pribadi yang tersebar di dark web bisa berupa nama lengkap, alamat email, nomor telepon, kata sandi, nomor kartu kredit, paspor, rekam medis, dan lain-lain. Data ini bisa digunakan oleh orang-orang jahat untuk melakukan kejahatan seperti penipuan identitas, pembobolan akun online, pencurian uang atau barang, bahkan pemerasan.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui apakah data pribadi kita aman atau tidak. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan layanan pemantauan dark web yang ditawarkan oleh beberapa perusahaan atau lembaga. Layanan ini akan memindai dark web secara berkala dan memberi tahu kita jika ada data pribadi kita yang ditemukan di sana.

Fitur Baru Google One untuk Pemantauan Dark Web

Salah satu perusahaan yang menyediakan layanan pemantauan dark web adalah Google. Google baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan fitur baru untuk pelanggan Google One yang akan memberi tahu mereka jika data pribadi mereka tersebar di dark web.

Google One adalah layanan berlangganan bulanan atau tahunan dari Google yang memberikan manfaat tambahan bagi pengguna Google seperti penyimpanan cloud tambahan (mulai dari 100 GB hingga 30 TB), dukungan teknis prioritas (24/7), diskon hotel (hingga 40%), akses ke aplikasi eksklusif (seperti VPN by Google One), dan lain-lain.

Fitur baru yang akan diluncurkan oleh Google adalah Alerts. Fitur ini akan memungkinkan pelanggan Google One untuk memasukkan hingga tiga jenis informasi pribadi (seperti alamat email atau nomor kartu kredit) yang ingin mereka pantau di dark web. Google akan memberi tahu-mu segera jika ada informasi yang cocok ditemukan di dark web, serta memberikan panduan tentang cara melindungi informasi tersebut.

Fitur ini akan diluncurkan mulai minggu depan untuk pelanggan Google One di AS dengan rencana penyimpanan 2 TB atau lebih tinggi secara gratis. Pelanggan dengan rencana penyimpanan lebih rendah dapat mengupgrade rencana mereka jika ingin mendapatkan fitur ini.

Mengapa Fitur Ini Penting?

Fitur Alerts dari Google One sangat penting karena dapat membantu pengguna Google untuk meningkatkan keamanan dan privasi mereka secara proaktif. Dengan mengetahui jika data pribadi mereka tersebar di dark web, pengguna dapat segera mengambil langkah-langkah preventif seperti mengubah kata sandi akun online mereka, menghubungi bank atau lembaga keuangan mereka, melaporkan kasus pencurian identitas kepada otoritas terkait, atau menggunakan layanan perlindungan identitas profesional.

Selain itu, fitur ini juga menunjukkan komitmen Google dalam menjaga kepercayaan pengguna mereka. Google telah menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar dan paling populer di dunia, dengan jutaan orang menggunakan produk dan layanan mereka setiap hari. Google juga memiliki banyak data pribadi pengguna yang harus mereka lindungi dari kebocoran atau penyalahgunaan. Dengan meluncurkan fitur Alerts, Google menunjukkan bahwa mereka peduli dengan keamanan dan privasi pengguna mereka dan tidak ingin data pribadi mereka jatuh ke tangan yang salah.

Bagaimana Cara Menggunakan Fitur Ini?

Untuk menggunakan fitur Alerts dari Google One, pengguna harus memiliki akun Google One dengan rencana penyimpanan 2 TB atau lebih tinggi. Jika belum memiliki akun Google One, pengguna dapat mendaftar di situs web resmi Google One atau melalui aplikasi Google One yang tersedia untuk Android dan iOS.

Setelah memiliki akun Google One, pengguna dapat mengaktifkan fitur Alerts dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi Google One atau situs web resmi Google One.
  2. Pilih tab Keamanan.
  3. Klik tombol Mulai di bawah bagian Alerts.
  4. Pilih jenis informasi pribadi yang ingin dipantau (misalnya alamat email atau nomor kartu kredit).
  5. Masukkan informasi pribadi tersebut dan klik tombol Tambahkan.
  6. Ulangi langkah 4-5 untuk menambahkan hingga tiga jenis informasi pribadi.
  7. Klik tombol Selesai untuk menyimpan pengaturan.

Setelah itu, pengguna akan menerima notifikasi dari Google jika ada data pribadi mereka yang ditemukan di dark web. Pengguna juga dapat memeriksa status pemantauan dark web mereka kapan saja melalui aplikasi atau situs web Google One.

Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Fitur Ini?

Seperti halnya produk atau layanan lainnya, fitur Alerts dari Google One juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Kelebihan
  • Meningkatkan keamanan dan privasi pengguna secara proaktif dengan memberi tahu mereka jika data pribadi mereka tersebar di dark web.
  • Memberikan panduan tentang cara melindungi data pribadi yang bocor atau dicuri oleh hacker atau penjahat siber.
  • Tidak memerlukan biaya tambahan bagi pelanggan Google One dengan rencana penyimpanan 2 TB atau lebih tinggi.
  • Mudah digunakan dan disesuaikan sesuai dengan preferensi pengguna.
Kekurangan
  • Hanya tersedia bagi pelanggan Google One dengan rencana penyimpanan 2 TB atau lebih tinggi. Pelanggan dengan rencana penyimpanan lebih rendah harus mengupgrade rencana mereka jika ingin mendapatkan fitur ini.
  • Hanya mencakup tiga jenis informasi pribadi (alamat email, nomor kartu kredit, dan nomor telepon). Pengguna tidak dapat memasukkan jenis informasi pribadi lainnya seperti paspor, rekam medis, dll.
  • Tidak menjamin bahwa data pribadi pengguna akan aman 100% dari kebocoran atau pencurian. Pengguna tetap harus berhati-hati dalam berbagi data pribadi mereka secara online dan offline.

FAQ

Apa itu dark web?

Dark web adalah bagian dari internet yang tidak terindeks oleh mesin pencari seperti Google atau Bing dan hanya bisa diakses dengan perangkat khusus seperti browser Tor. Di dark web, banyak terjadi transaksi ilegal, termasuk perdagangan data pribadi.

Apa itu Google One?

Google One adalah layanan berlangganan bulanan atau tahunan dari Google yang memberikan manfaat tambahan bagi pengguna Google seperti penyimpanan cloud tambahan (mulai dari 100 GB hingga 30 TB), dukungan teknis prioritas (24/7), diskon hotel (hingga 40%), akses ke aplikasi eksklusif (seperti VPN by Google One), dan lain-lain.

Apa itu Alerts?

Alerts adalah fitur baru dari Google One yang akan memberi tahu pelanggan jika data pribadi mereka tersebar di dark web. Fitur ini akan memungkinkan pelanggan untuk memasukkan hingga tiga jenis informasi pribadi (seperti alamat email atau nomor kartu kredit) yang ingin mereka pantau di dark web. Google akan memberi tahu-mu segera jika ada informasi yang cocok ditemukan di dark web, serta memberikan panduan tentang cara melindungi informasi tersebut.

Bagaimana cara mendapatkan fitur Alerts?

Untuk mendapatkan fitur Alerts, pengguna harus memiliki akun Google One dengan rencana penyimpanan 2 TB atau lebih tinggi. Jika belum memiliki akun Google One, pengguna dapat mendaftar di situs web resmi Google One atau melalui aplikasi Google One yang tersedia untuk Android dan iOS.

Kesimpulan

Data pribadi adalah aset berharga yang harus dilindungi dengan baik. Namun, seringkali data pribadi kita bocor atau dicuri oleh hacker dan penjahat siber yang menjualnya di dark web. Dark web adalah bagian dari internet yang tidak terindeks oleh mesin pencari dan hanya bisa diakses dengan perangkat khusus. Di sana, banyak terjadi transaksi ilegal, termasuk perdagangan data pribadi.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui apakah data pribadi kita aman atau tidak. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan layanan pemantauan dark web yang ditawarkan oleh beberapa perusahaan atau lembaga. Layanan ini akan memindai dark web secara berkala dan memberi tahu kita jika ada data pribadi kita yang ditemukan di sana.

Salah satu perusahaan yang menyediakan layanan pemantauan dark web adalah Google. Google baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan fitur baru untuk pelanggan Google One yang akan memberi tahu mereka jika data pribadi mereka tersebar di dark web. Fitur ini bernama Alerts dan akan diluncurkan mulai minggu depan untuk pelanggan Google One di AS dengan rencana penyimpanan 2 TB atau lebih tinggi secara gratis.

Fitur Alerts dari Google One sangat penting karena dapat membantu pengguna Google untuk meningkatkan keamanan dan privasi mereka secara proaktif. Dengan mengetahui jika data pribadi mereka tersebar di dark web, pengguna dapat segera mengambil langkah-langkah preventif seperti mengubah kata sandi akun online mereka, menghubungi bank atau lembaga keuangan mereka, melaporkan kasus pencurian identitas kepada otoritas terkait, atau menggunakan layanan perlindungan identitas profesional.

Selain itu, fitur ini juga menunjukkan komitmen Google dalam menjaga kepercayaan pengguna mereka. Google telah menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar dan paling populer di dunia, dengan jutaan orang menggunakan produk dan layanan mereka setiap hari. Google juga memiliki banyak data pribadi pengguna yang harus mereka lindungi dari kebocoran atau penyalahgunaan. Dengan meluncurkan fitur Alerts, Google menunjukkan bahwa mereka peduli dengan keamanan dan privasi pengguna mereka dan tidak ingin data pribadi mereka jatuh ke tangan yang salah.

Jika Anda tertarik untuk mencoba fitur Alerts dari Google One, Anda dapat mendaftar di situs web resmi Google One atau melalui aplikasi Google One yang tersedia untuk Android dan iOS. Jangan biarkan data pribadi Anda menjadi sasaran empuk bagi hacker dan penjahat siber. Lindungi data pribadi Anda dengan fitur Alerts dari Google One sekarang juga!

Referensi

Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url